Selasa, 23 September 2014

Semalam di Putrajaya

Kesempatan Intership program di Devision of International Office Mae Fah LUang University, Chiang Rai, Thailand membawaku menginjakkan kaki di Malaysia dan menghabiskan semalam suntuk di Putrajaya. Perjalanan ke Chiang Rai saya tempuh dengan rute Balikpapan-Jakarta-Kuala Lumpur-Bangkok-Chiang Rai. Penerbangan JT673 lion air meninggalkan kota terbersih kedua di Asia Tenggara, Balikpapan, pada jam 07.45 waktu setempat dan transit di Jakarta selama 2 jam dan dilanjutkan penerbangan dengan pesawat yang berbeda. Setelah melewati bagian imigrasi di bandara KLIA2 yang lanunching bulan Mei kemarin dan mengambil bagasi, saya menuju pintu kedatangan. Dari pintu kedatangan berjalan ke kiri tepatnya di Menara Medical Clinic dijemput oleh pick up service penginapan yang saya tempati, Bary Inn. Jarak antara bandara dan penginapan sekitar 9 km yang ditempuh kurang lebih 20 menit. Udara segar bisa dihirup dari penginapan ini yang berada didaerah perbukitan.

Setelah shalat isya, saya dijemput oleh sanak saudara dari kampung halaman yang sudah lama tinggal di Malaysia dan menjadi warga negara negri jiran tersebut. Saya dan teman dibawa jalan-jalan ke Putrajaya karna sudah terlambat jika kami ingin jalan-jalan ke Kuala Lumpur. Waktu shalat isya disana jam 08.21. Putrajaya merupakan kawasan federal administrative center Malaysia. Semua kantor kementrian berada dikawasan ini, jalanannya ditata rapi, bersih hingga tidak ada debu bahkan dicuci kata Kak Tiar, dan paling unik adalah Mahkamah Kehakiman, klo di Indonesia mungkin disebut Mahkamah Agung, menghadap persis kearah kiblat. Jadi hakim-hakim disana mengambil keputusan menghadap kiblat. Pintu depan mahkamah ini lurus dengan masjid Masjid Putra. Orang-orang yang berada didalam mahkamah tersebut cukup berjalan lurus jika ingin menunaikan shalat. Pegawai-pegawai yang bekerja di daerah ini diberikan fasilitas oleh negaranya berupa apartemen. Mereka tinggal dikawasan tersebut. Menurutku kawasan ini ditata begitu apik, kawasannya berbentuk lingkaran dan ditengah-tengahnya ada jembatan. Sungguh arsitektur yang cukup menakjubkan. !!! Perjalanan ini kami tutup dengan dinner di Almaeda Arabian Cuisine. *Terima kasih Kak Tiar yang sudah menjadi warga negara yang baik.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar